Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Arya.
JAYAWIJAYA, PAPUA – Melaksanakan ibadah sudah menjadi kewajiban setiap umat beragama, hal ini pun sudah menjadi rutinitas personel Satgas Pamrahwan Yonif RK 751/VJS yang beragama Nasrani untuk melaksanakan Ibadah Minggu di Gereja GKI Sola Gratia Megapura, Minggu (31/10/2021).
Usai pelaksanaan Ibadah Minggu, dilanjutkan pemberian bantuan Alkitab oleh personel Satgas Yonif 751 kepada para jemaat GKI Sola Gratia Megapura, Kabupaten Jayawijaya.
Perwira Pembinaan Mental (Pabintal) Satgas Lettu Caj Adi Rumbiak mengatakan bahwa bantuan Alkitab tersebut merupakan wujud nyata kepedulian Satgas Yonif RK 751/VJS terhadap jemaat yang ada diwilayah penugasan, dengan harapan agar hubungan yang sudah terbina dengan baik antara personel satgas dan jemaat serta masyarakat tetap terjaga.
“Kegiatan Ibadah Minggu ini sudah menjadi rutinitas dan kewajiban kami personel satgas yang Nasrani, saya selaku Pabintal Satgas selalu mengingatkan kepada seluruh personel satgas bahwa dengan jalan ibadah bersama dan berbagi kasih dengan memberikan bantuan kepada jemaat gereja itu akan lebih mengikat rasa persaudaraan,” ujarnya.
Ibu Pendeta Sandra Marei S. Si Teolh yang mewakili seluruh jemaat gereja saat menerima bantuan Alkitab merasa bersyukur dan berterima kasih atas bantuan yang di berikan oleh Satgas Yonif RK 751/VJS yang di wakili oleh Lettu Caj Adi Rumbiak.
“Saya mewakili seluruh para jemaat gereja mengucapkan terima kasih atas bantuan saudara-saudara tentara dari Pos Walesi yang saat ini bertugas, semoga Tuhan memberikan balasan yang baik kepada seluruh anggota batalyon yang sedang melaksanakan tugas pengamanan di tanah Papua ini,” ungkapnya.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Lettu Caj Adi Rumbiak, Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi, S.I.P selaku Dansatgas Yonif RK751/VJS mengungkapkan bahwa pemberian bantuan Alkitab ini merupakan salah satu program Satgas Yonif RK 751/VJS selama melaksanakan tugas pengamanan daerah rawan di wilayah Papua.
“Jauh sebelum kami berangkat melaksanakan tugas, kami sudah memprogramkan pembagian buku Alkitab, karena kami tau persis bahwa wilayah tugas kami nantinya banyak yang menganut agama Nasrani sehingga jumlah Alkitab yang kami bawa cukup banyak,” ujarnya.
“Kami berharap sampai purna tugas nantinya, Alkitab yang kami bawa bisa habis terbagi kepada jemaat gereja maupun masyarakat,” kata Dansatgas.