Hadiri Deklarasi Sekolah Anti Perundungan, Bupati Fadia : Kenyamanan Dalam Belajar Nomor Satu

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Putra.

PEKALONGAN, JATENG – Berkesempatan menghadiri acara ‘Deklarasi Sekolah Anti Perundungan dan Kekerasan’ yang diselenggarakan oleh SMK Ma’arif NU Tirto, pada hari ini, Senin (15/11). Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, S.E., M.M, menyatakan bahwa kenyamanan siswa dalam belajar adalah yang paling utama.

Bacaan Lainnya

‘’Di sekolah itu yang nomer satu adalah kenyamanan siswa-siswi kita dalam belajar. Karena kalau mereka tidak nyaman, pada akhirnya mereka malah tidak mau sekolah. Untuk itu saya benar-benar apresiasi sekali acara Deklarasi Sekolah Anti Perundungan dan Kekerasan yang diselenggarakan oleh SMK Ma’arif NU Tirto ini,” ungkap Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, saat menghadiri acara Deklarasi Sekolah Anti Perundungan dan Kekerasan di SMK Ma’arif Tirto.

Menurut Fadia, apabila kenyamanan dapat diciptakan oleh pihak sekolah, maka siswa-siswi yang belajar akan merasa nyaman dan senang menempuh pendidikan di tempat Ia bersekolah. Untuk itu, Fadia berharap apa yang telah dideklarasikan oleh SMK Ma’arif NU Tirto itu bisa dilaksanakan dengan baik, supaya dapat mewujudkan sekolah yang benar-benar anti terhadap perundungan dan kekerasan.

‘’Dan apabila ini bisa dijalankan, saya yakin murid-muridnya yang saat ini seribu lebih bisa bertambah menjadi tiga ribu lebih kedepannya,’’ ujar Fadia.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Fadia juga menyampaikan bahwa ‘Deklarasi Anti Perundungan dan Kekerasan’ yang diselenggarakan oleh SMK Ma’arif NU Tirto ini, merupakan sebuah kegiatan yang pertama diadakan oleh sekolah di Kabupaten Pekalongan.

Oleh karena itu, Ia berharap kegiatan tersbut bisa dijadikan contoh oleh sekolah-sekolah lain di Kabupaten Pekalongan, dalam rangka menjamin keselamatan dan kenyamanan siswa-siswi di Kabupaten Pekalongan dalam menempuh pendidikan.

‘’Untuk itu kegiatan ini merupakan contoh yang baik, mudah-mudahan ini bisa menjadi percontohan untuk sekolah-sekolah lainnya,’’ ungkapnya.

Selain itu, Fadia juga berpesan kepada siswa-siswi SMK Ma’arif NU Tirto untuk tetap semangat dalam belajar, supaya kedepannya bisa memiliki daya saing yang tinggi di masa depan dan bisa menjadi orang yang sukese.

Karena menurut Fadia, masa depan dapat ditata sejak kita berada di sekolah. Apabila siswa-siswi bisa belajar disiplin, ulet dan cekatan, maka kedepannya mereka tidak akan kaget saat memasuki dunia kerja.

‘’Jadi saya minta, yang perempuan juga. Kalian harus semangat sekolah karena contoh hari ini pemimpin juga bisa diduduki oleh perempuan. Perempuan harus kuat, perempuan juga bisa memimpin,’’ pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *