Laporan wartawan sorotnews.co.id : Udin.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Ribuan pendekar dari perguruan pencak silat se-Jawa Bali bertarung dalam kejuaraan nasional Pekalongan Pencak Silat Open Championship di GOR Jetayu, Kota Pekalongan, Sabtu (5/2/22).
Kejuaraan nasional yang akan berlangsung selama dua hari tersebut merupakan yang pertama kali digelar di Kota Pekalongan.
Ketua Indonesia Seni Bela Diri (INSEBA) Kota Pekalongan, Suseno, menjelaskan Pekalongan Pencak Silat Open Championship merupakan kejuaran nasional yang rencananya akan diikuti oleh pesilat seluruh Indonesia. Namun karena masih dalam suasana pandemi akhirnya undangan dibatasi hanya untuk Jawa-Bali.
“Sengaja kita batasi hanya untuk lima provinsi seperti DKI Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim dan DIY,” jelasnya.
“Itu pun yang menjadi peserta sebanyak 1027 pesilat. Kalau tidak dibatasi akan membludak,” imbuhnya.
Suseno menyebut kalau kalau Kota Pekalongan banyak memiliki potensi sehingga pihaknya menginisiasi adanya kejuaran nasional yang bisa menjaring bibit pesilat masa depan.
Untuk mewujudkan hal tersebut, kejuaraan nasional Pekalongan Pencak Silat Open Championship menggelar banyak katagori seperti usia dini, pra remaja, remaja, dewasa dan bebas atau umum.
“Kejuaraan ini kan berlangsung dua hari mulai 5-6 Febuari 2022 dengan memperebutkan piala walikota, IPSI atau Ikatan Pencak Silat Indonesia dan piala INSEBA,” pungkasnya.