Vaksinasi Internasional dan Laboratorium Patologi Anatomi Sudah Bisa Dilayani Di Kota Pekalongan

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.

KOTA PEKALONGAN, JATENG – Pemerintah Kota Pekalongan meluncurkan dua layanan kesehatan terbaru yakni Vaksinasi Internasional dan Laboratorium Patologi Anatomi, Sabtu (21/5/2022).

Kedua layanan tersebut merupakan terobosan dari RSUD Bendan di hari jadinya yang ke-13 dan mulai beroperasi dalam sepekan ke depan.

Walikota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid, saat peresmian menyampaikan, hari jadi RSUD Bendan ke-13 menjadi momentum memperbaiki diri untuk kemajuan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.

Dan terobosan-terobosan yang dilakukan oleh RSUD Bendan dilakukan, kata dia, diharapkan menjadi daya dukung untuk melayani masyarakat menjadi lebih baik lagi.

“Alhamdulillah melalui inovasi dari RSUD Bendan selain menambah peralatan medis, juga penangananya tidak perlu lagi dirujuk ke luar kota untuk penyakit tertentu,” katanya.

Ia menginginkan pelayanan medis di Kota Pekalongan agar terus ditingkatkan karena hal tersebut memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan tanpa harus pergi ke luar daerah.

Demikian juga dengan keberadaan dua fasilitas kesehatan baru menjadi jawaban serta solusi bagi masyarakat sesuai dengan apa yang pernah ia janjikan dalam visi dan misi terkait peningkatan kualitas kesehatan warga Kota Pekalongan.

Di kesempatan yang sama Plt Direktur RSUD Bendan, dr Difayana menuturkan layanan vaksinasi internasional sudah bisa melatani suntik vaksin maningitis dan infuenza dengan standarisasi dan sertifikat internasional.

Ia menjelaskan, suntik vaksin yang sama juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang hendak berangkat haji maupun umroh.

Kemudian laboratorium patologi anatomi juga menjadi salah satu upaya pemeriksaan sel-sel baik sel normal, sel abnormal, sel ganas seperti kanker bisa terlayani di RSUD Bendan.

“Alhamdulillah RSUD Bendan Pekalongan menjadi rumah sakit tipe C pertama di Indonesia yang membuka layanan laboratorium patologi anatomi,” jelasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *