Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Arya.
NDUGA, PAPUA – Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad melaksanakan observasi baik ke pasar maupun ke wilayah-wilayah yang memiliki hasil bumi yang melimpah, dan berkualitas layak untuk dijualbelikan di Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Hal tersebut disampaikan oleh Wadansatgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad Kapten Inf Abdurahman Panji Prawira, Senin (05/09/2022).
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengatasi kesulitan masyarakat Papua dalam penjualan hasil bumi agar roda perekonomian berjalan dengan lancar, serta kedepannya kami akan memperluas dalam membantu membeli hasil bumi meliputi wilayah Kab. Lanny Jaya, Kab. Membramo Tengah, Kab. Tolikora, dan Kab. Yalimo,” tambahnya.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa dalam penjualan tersebut, dikarenakan tidak semua pasar menerima hasil bumi dari masyarakat, dalam hal ini Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad bergerak mencari informasi tentang permintaan pasar khususnya di wilayah Wamena, Jayapura, dan Timika.
“Hasil bumi masyarakat yang sudah terkumpul, kemudian dibawa menuju ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jayawijaya, Papua, untuk menerima hasil penjualan dan dikirim menuju ke Timika oleh Disperindag, serta dipasarkan menuju ke Jayapura menggunakan pesawat Cargo,” ujar Wadansatgas.
Dalam mensukseskan kegiatan ini, melibatkan Tokoh Masyarakat dalam menentukan tempat jual beli hasil bumi tersebut, serta menghimbau kepada masyarakat agar membawa hasil bumi ketempat yang sudah ditentukan untuk melaksanakan penimbangan dan pembayaran di tempat.
Saat dihubungi untuk dikonfirmasi, Dansatgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad Mayor Inf Ricky J. Wuwung, S.Sos., M.I.P., mengatakan, selain melaksanakan tugas pokok menjaga kedaulatan NKRI, juga melaksanakan Pembinaan Teritorial (Binter) melalui komunikasi sosial dengan warga masyarakat dalam rangka meningkatkan kemanunggalan antara TNI dengan rakyat, dimana salah satunya adalah jual beli hasil bumi untuk menghidupkan pasar tradisional di kabupaten Jayawijaya.
“Pembinaan teritorial ini merupakan langkah kita mendekatkan diri dengan masyarakat, sehingga kehadiran prajurit TNI di Tanah Papua benar-benar membantu meningkatkan taraf hidup dan keamanan mereka, kegiatan ini juga dilaksanakan di tiap-tiap pos Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad guna mengetahui permasalahan dan kesulitan masyarakat binaan,” ungkap Dansatgas.
Sementara itu, Bapak Yokohus Hilapok (59) Tokoh Adat Wamena mewakili masyarakat menyampaikan ucapan terimakasih kepada Satgas Yonif Raider 321/GT/13/1 Kostrad yang membantu mengatasi kesulitan masyarakat disini.
“Kedatangan bapak TNI sangat membantu kami dan masyarakat disini, mama-mama yang berjualan sayur dipasar terkadang tidak laku lalu kemudian dibuang, sekarang ini masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya untuk pergi kepasar lagi serta dapat pulang lebih cepat, berkat adanya bantuan dari bapak TNI,” katanya.
