Ferari Gelar PKPA Angkatan Kedua Di Pekalongan

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Udin. 

KOTA PEKALONGAN, JATENG – Federasi Advocat Republik Indonesia (Ferari) menggelar Pendidikan Khusus Profesi Advocat (PKPA) selama dua bulan bekerja sama dengan Fakultas Hukum Universites Pekalongan (Unikal).

Bacaan Lainnya

Ketua Panitia PKPA sekaligus Ketua Divisi PKPA DPD Ferari Jawa Tengah, Zaenal Arifin mengatakan selain dengan Unikal, Ferari juga bekerja sama dengan kampus lain seperti Undip, Undaris, Unisula, UPS dan universitas lainnya untuk menggelar PKPA.

“Untuk PKPA di Unikal ini merupakan angkatan kedua yang diikuti oleh sembilan peserta dari berbagai latar belakang,” terang Zaenal Arifin, Sabtu (12/11/2022).

Zaenudin menuturkan peserta PKPA banyak berasal dari pensiunan Polri, kejaksaan, hakim, PNS, dosen, maupun praktisi hukum. Mereka mengkuti pendidikan selama dua bulan berturut-turut.

Adapun syarat untuk menjadi peserta PKPA ada beberapa macam seperti harus sarjana hukum, berusia minimal 25 tahun, baru mengikuti ujian profesi advocat.

“Setelah mereka dinyatakan lulus PKPA wajib menjalani magang minimal dua tahun. Kemudian diambil sumpahnya di Pengadilan Tinggi, baru bisa beracara sendiri sebagai advocat atau berpartner,” jelas Zaenal.

Zaenal menambahkan selama menjalani PKPA, para peserta diajari berbagai materi tentang hukum seperti hukum peradilan agama islam, hukum acara pidana, hukum acara perdata, PTUN termasuk proses praktek peradilannya hingga pra peradilan.

Sedangkan untuk pengajar atau narasumber yang dihadirkan di PKPA berlatar belakang dari sarjana hukum, doktor, master hukum dan minimal sudah berpengalaman 15 tahun di bidangnya.

Disampaikan pula bahwa PKPA angkatan kedua di Unikal tergolong istimewa dibanding sebelumnya lantaran ujian diakhiri dengan praktik pengadilan semu.

“Kita semua nanti pakai toga. Ada sebagaian yang berperan sebagai hakim, jaksa penuntut umum dan ada yang jadi lawyer. Kita ajarkan bagaimana beracara di pengadilan agama, pengadilan umum, maupun pengadilan tata usaha negara,” beber Zaenal.

Sementara itu Ketua DPD Ferari Jawa Tengah Agus Triyanto menambahkan kepengurusan Ferari di Indonesia sudah tersebar di seluruh provinsi.

“Kepengurusan DPD Ferari sudah tersebar di 37 provinsi sedangkan di Jateng sudah ada 24 DPC Ferari dan Insya Allah akan terus bertambah,” katanya menegaskan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *