Bupati Murung Raya Sebut MTQ Jadi Momen Menjaga Toleransi

Laporan wartawan sorotnews.co.id : Rudi Hartono. 

PURUK CAHU, KALTENG – Bupati Murung Raya, Kalimantan Tengah, Perdie M Yoseph menyebut penyelenggaraan Musabaqah Tilawat Quran (MTQ) menjadi momen dalam rangka menjaga tolerasi ditengah masyarakat Murung Raya yang hiterogen.

Bacaan Lainnya

Hal itu disampaikan Perdie saat menyampaikan sambutan di acara pembukaan MTQ ke-9 tingkat Kabupaten Murung Raya di Kelurahan Muara Laung Kecamatan Laung Tuhup, Senin (31/10) malam.

Menurut Perdie, tujuan MTQ yang salah satunya meningkatkan silaturahmi dan menjadikan isi Al-Quran sebagai pedoman hidup diharapkan menjadi perekat dalam kehidupan sosial bermasyarakat di Murung Raya sehingga terhindar dari konflik yang bersifat SARA (suku, agama dan ras).

“Kita bersyukur sampai saat ini kondisi kamtibmas di daerah kita sangat terjaga, meskipun masyarakatnya terdiri dari banyak latar belakang yang berbeda,” kata Perdie.

Tidak hanya itu, dalam momen tersebut juga Perdie berharap para peserta MTQ yang berkompetisi bisa maksimal sehingga nantinya juara yang keluar disetiap lomba benar-benar memiliki kompetensi, dan berhak menjadi wakil Murung Raya di Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat Provinsi Kalteng di Kota Pangkalan Bun Kabupaten Kotawaringin Barat pada Nopember 2022 nanti.

“Saya juga yakin juga para dewan hakim serta panitera akan bersikap netral dalam menilai setiap peserta untuk mencari yang terbaik. Untuk tahun depan saya tetapkan tuan rumah MTQ tingkat Kabupaten Murung Raya adalah Kecamatan Tanah Siang Selatan,” tambah Perdie.

Sementara itu Ketua Panitia MTQ ke-9 Tingkat Kabupaten Murung Raya, Supriadi Usup mengatakan tujuan MTQ kali ini sebagai ajang untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dalam bidang pengamalan isi atau kandungan Al-Quran, serta untuk memperluas syiar agama Islam.

“10 kecamatan yang ada di Kabupaten Murung Raya seluruhnya mengirim kafilah. Total peserta sebanyak 285 orang, dengan rincian Kafilah Murung 45 orang, Kafilah Tanah Siang 26 orang, Kafilah Permata Intan 35 orang, Kafilah Tanah Siang Selatan 21 orang, Kafilah Sungai Babuat 20 orang, Kafilah Sumber Barito 28 orang, Kafilah Seribu Riam 15 orang, Kafilah Uut Murung 25 orang, Kafilah Barito Tuhup Raya 23 orang dan terakhir Kafilah Laung Tuhup sebanyak 47 orang,” tutur Supriadi yang juga Camat Laung Tuhup.

Untuk diketahui kegiatan MTQ ke-9 tingkat Kabupaten Murung Raya tahun 2022 dilaksanakan dari tanggal 31 Oktober sampai 3 Nopember 2022. Pada acara pembukaan tersebut selain dihadiri pejabat lingkup Pemkab Murung Raya, juga turut hadir undangan perwakilan dari pemerintah Provinsi Kalteng, pengurus LPTQ Kalteng dan ada juga pengurus dari LPTQ Kabupaten Barito Utara.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *