Laporan wartawan sorotnews.co.id : A. Ida.
BONE, SULSEL – Sekolah Dasar (SD) Inpres 5/81 yang berada di Dusun Batu Putih, Desa Baringeng, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone sangat memprihatinkan setidaknya perlu mendapat perhatian serius dari pihak Pemerintah Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Semua itu disebabkan gedung sekolah yang dibangun sejak 2012 lalu itu mengalami kerusakan lebih parahnya lagi amblas pada bagian pondasi sehingga proses belajar mengajar terkendala.
Hal itu diungkapkan Kepala Sekolah SD Inpres 5/81 Baringeng, Akib, S.Pd, yang ditemui wartawan Sorotnews.
“Sejak tahun 2020 lalu sudah tidak ada proses belajar mengajar, karena bagian pondasi amblas sekitar dua meter, bahkan. Kerusakannyapun sampai pada bagian atap,” Jelas Akib.
SD I Inpres 5/81 Baringeng yang memiliki 127 siswa secara keseluruhan termasuk di kelas jauh. Sejak kondisi gedung sekolah tak digunakan, Siswa terpaksa digabung ke dalam satu kelas. Untuk mengikuti proses belajar mengajar.
“Biar efektif Pembelajaran siswa siswi anak anak kami hendaknya pemerintah menganggarkan pembangunan rehab gedung sekolah kami,” ungkapnya Akib.
Lebih jauh, Akib mengatakan sejak 2019 lalu dirinya pernah mengusulkan rehab bangunan gedung sekolahnya ke Dinas Pendidikan Kabupaten Bone namun sampai saat ini belum terealisasi.
“Sudah pernah ada tim datang memantau secara langsung. Namun sampai saat ini belum terealisasi. Tahun ini khusus Kecamatan Libureng ada dua sekolah kena rehab,” tambahnya.
“Dari diantara sekolah yang ada, sekolah kami paling berat kerusakannya, meski kami berharap agar terakomodir Tahun ini dapat anggaran rupanya belum juga ada,” pungkasnya.