Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Sebanyak 49 utusan klenteng dari 21 kota dan kabupaten di 6 provinsi Indonesia memastikan hadir dalam perhelatan perayaan Cap Go Meh di Kota Pekalongan. Klenteng Po An Thian Pekalongan yang menjadi tuan rumah siap menggelar acara puncak kirab akbar.
“Diperkirakan ada 1.250 partisipan yang akan hadir di Kota Pekalongan untuk merayakan ulang tahun Dewa Pertanian dan Pengobatan,” ungkap perwakilan Klenteng Po An Thian, Wisnu Budiarto, Sabtu (17/6/2023).
Wisnu mengatakan salah satu persiapan yang sudah dilakukan untuk perayaan Cap Go Meh adalah mendatangkan langsung arca dewa dari China.
Sebagai penghormatan nantinya masyarakat bisa memperoleh berkahnya berupa kesehatan dan tidak dilanda bencana kelaparan atau kekurangan pangan.
Wisnu menyebut perayaan Cap Go Meh maupun ulang tahun Dewa Pertanian dan Pengobatan yang saat ini dipusatkan di Kota Pekalongan merupakan kegiatan lima tahun sekali.
“Tiap lima tahun sekali digelar kirab akbar dan sudah dimulai sejak 2023,” ujar Wisnu menjelaskaan.
Adapun perayaan akbar Cap Go Meh di 2023 atau ke empat kalinya ini, kata dia, Klenteng Po An Thian Pekalongan berkesempatan menjadi tuan rumah.
Direncanakan masing-masing utusan atau perwakilan dari 49 klenteng akan membawa arca dewa sendiri sehingga nanti pada saat kirab dilakukan akan ada 70 arca dewa.
Sedangkan rute kirab diawali dari Jalan Blimbing-Rambutan-Jeruk-Sultan Agung, Salak-Jembatan Gambaran-Imam Bonjol-Pemuda-Hayam Wuruk-dr Cipto-Agus Salim-Bandung-dan berakhir di Jalan Belimbing.
“Sesuai jadwal kirab akan dilepas pada Pukul 10.00 WIB,” terang Wisnu.
