Laporan wartawan sorotnews.co.id : M. Suryadi.
PADANGSIDIMPUAN, SUMUT – Pendidikan itu memang sangat penting untuk semua golongan dan meskipun berstatus Narapidana namun Japaham Sinaga Selaku Kepala Lembaga Pemasyarakatan (KaLapas) Kelas II B Padangsidimpuan sangat peduli terhadap pendidikan Warga Binaan Pemasyarakatan Sanggar Kegiatan (WBP) yang menghuni Lapas saat ini
Terbukti hari ini Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Padangsidimpuan menyerahkan ijazah kejar paket A, B, dan C kepada 9 (sembilan) WBP Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan dan untuk Penyerahan ijazah tersebut dilakukan di Aula Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan, Senin (28/8/2023)
Rojuna Harahap selaku Kepala SKB Kota Padangsidimpuan menyerahkan langsung ijazah tersebut yang disaksikan untuk pendampingan oleh Kalapas Kelas IIB Padangsidimpuan, Japaham Sinaga beserta Jajaran.
Rojuna Harahap menyampaikan bahwa penyerahan ijazah tersebut merupakan salah satu bentuk dukungan SKB Kota Padangsidimpuan terhadap program pembinaan pendidikan di Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan.
“Kami berharap agar para WBP dapat menggunakan ijazah tersebut untuk meningkatkan kualitas diri dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat,” kata Rojuna.
Kemudian Kalapas Japaham Sinaga SH menyampaikan ucapan terima kasih kepada SKB Kota Padangsidimpuan atas dukungannya terhadap program pembinaan pendidikan di Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan. Japaham Sinaga juga menyampaikan bahwa ijazah tersebut merupakan salah satu bekal bagi para WBP untuk dapat diterima di dunia kerja setelah bebas dari Lapas.
“Ijazah tersebut merupakan hasil kerja keras para WBP selama mengikuti program kejar paket A, B, dan C. Kami berharap agar para WBP dapat memanfaatkan ijazah tersebut dengan sebaik-baiknya,” tutur Japaham.
Penyerahan ijazah tersebut disambut dengan sukacita oleh para WBP serta Para WBP menyampaikan ucapan terima kasih kepada SKB Kota Padangsidimpuan dan Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan atas dukungannya.
“Penyerahan ijazah kejar paket A, B, dan C kepada WBP Lapas Kelas IIB Padangsidimpuan merupakan salah satu upaya Lapas Padangsidimpuan untuk memberikan kesempatan bagi para WBP untuk melanjutkan pendidikan dan meningkatkan kualitas diri,” tutup Japaham.