Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Minardi.
MUNA, SULTRA – Pelatihan pembinaan karakter kepemudaan menuju pemuda yang unggul dan berdaya saing merupakan program yang diusung oleh Dispora Kab. Muna bermitra dengan Rumah BUMN PLN Muna turut mengundang Sekda Kab. Muna yang diwakili oleh Asmadi Teno (asisten 3), serta perwakilan pemuda dari OKP, kampus dan SMA.
Razak (Kepala Bidang Kepemudaan) selaku ketua panitia pelatihan dalam kesempatan pelaporan kegiatan beliau melaporkan bahwa program pelatihan di hadiri oleh sejumlah 55 peserta dari unsur pemuda yang tersebar dari OKP, Mahasiswa dan siswa SMA. Kegiatan ini pula turut menghadirkan undangan sebagai narasumber pelatihan yaitu Sekda Kab. Muna diwakili oleh asisten 3 Aswadi Teno, BNNK Muna diwakili oleh Kasi Rehabilitasi Robert dan Koordinator Rumah BUMN PLN Muna Muzdalifah.
Pelatihan yang berlangsung kurang lebih 3 jam di balai pertemuan rumah makan Dapur Kita dibuka oleh Sekda Muna yang di wakili oleh asisten 3 Aswadi Teno, S.Pd. Sebelum membuka kegiatan Aswadi menambahkan pemuda harus menguasai wawasan kebangsaan untuk menuju Indonesia Emas. Aswadi menekankan bahwa pemuda harus pandai melihat karakter diri apakah bisa bermanfaat untuk negara atau tidak. Tutup Aswadi
Rustam Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Membawakan tema tentang “wawasan kebangsaan” menyampaikan bahwa wawasan kebangsaan memiliki landasan yang jelas yang termaktub dalam ideologi Pancasila.
Rustam berharap, “pemuda harus mampu menguasai 4 kemampuan dasar yang pertama pemuda harus memiliki kemampuan merencanakan kedua kemampuan mengorganisasikan ketiga kemampuan mengaktualisasi dan terkahir kemampuan melakukan kontrol. Berikut 4 kemampuan yang harus dimiliki oleh pemuda yang benar,” tutup Rustam.
Sementara itu Kepala BNNK Muna yang di wakili oleh Robert (Kasi Rehabilitasi) membawakan judul “Pemuda dan Bahaya Narkoba” menjelaskan pemuda itu adalah harapan bangsa, memiliki tanggungjawab bagi negaranya Indonesia. Selain itu Razak mengungkapkan Data di Kabupaten Muna kebutuhan narkoba dalam dua minggu sudah menembus 1 kg dengan 99,9% penggunaan sabu-sabu.
Arnold juga berharap serta mengajak seluruh pengguna narkoba seyogyanya untuk segera melakukan rehabilitasi, jangan menunggu sampai ditangkap untuk melakukan rehabilitasi.
Muzdalifah koordinator Rumah BUMN sebagai mitra dari Dinas Pemuda dan Olahraga mengajak kepada para pemuda, “agar menumbuhkan jiwa kewirausahaan nya. Mengajak seluruh pemuda agar memulai bisnis sehingga menjadi lebih bermanfaat,” harapnya.
Muzdalifah menambahkan bahwa, “Rumah BUMN PLN Muna terbuka dan selalu siap untuk menjembatani bagi siapa saja yang ingin memulai usahanya, baik itu pemuda maupun orang tua,” terangnya.
