Laporan wartawan sorotnews.co.id : Irpan Sofyan.
JAKARTA — Warga RT. 01 RW. 06 Kelurahan Wijaya Kusuma, Kecamatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat membersihkan saluran draenase sebagai langkah antisipasi berkembangnya jentik nyamuk Demam Berdarah (DBD) dan Malaria, Langkah bersih-bersih got sangat positif, Apalagi warga terlihat begitu semangat saat melakukan aksi ini, Kegiatan ini dilakukan pada Minggu pagi (07/01/2024).
Deni Suryana, selaku Ketua RT. 01 mengatakan bahwa kerja bakti ini rutin dilakukan. Menurutnya bahwa kerja bakti ini dilakukan selain untuk membersihkan lingkungan juga sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi antar warga.
“Alhamdulillah warga sangat antusias dengan kegiatan ini, selain untuk membersihkan lingkungan kegiatan ini juga dimanfaatkan untuk bersilaturahmi dengan tetangga,” ungkap Deni.
Disamping melakukan pembersihan got, warga selalu diminta agar tidak membuang sampah sembarangan terutama di saluran air. Karena sampah menjadi salah satu penyebab yang berakibat banjir.
“Kerja bakti sudah menjadi budaya. Ada yang teragenda, ada juga spontanitas jika melihat keadaan saluran air kotor atau penuh dengan sampah,’’ pungkasnya.
“Manfaat kerja bakti untuk kesehatan dan lingkungan, Lingkungan bersih tentu saja akan membawa nilai positif dalam kesehatan. Inilah hal-hal yang akan didapat dari melakukan aktivitas bersih-bersih bersama warga,” ungkapnya.
“Manfaat bersih-bersih juga bisa menurunkan risiko penyebaran penyakit lingkungan yang kotor tentu menjadi sarang penyakit dan genangan air bisa juga menjadi sarang dari nyamuk aedes aegypti penyebar virus DBD, Selain itu tumpukan sampah juga bisa menjadi habitat bagi para tikus penyebar bakteri Leptospirosis,” jelas Deni.
Diwaktu yang sama, salah satu warga Nur’alim (55) Tahun kepada Sorot News mengatakan bahwa, “kerja bakti akan lebih mengenal dekat dengan tetangga dan juga untuk menjalin hubungan yang baik dengan tetangga,” ujarnya.
