Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) memberikan pelatihan dasar mengatasi kebakaran. Pelatihan itu menjadi bagian dari mitigasi bencana di lingkungan pasar tradisional.
“Pasar tradisional memiliki resiko kebakaran cukup tinggi. Faktor penyebabnya bisa karena kelalaian manusia maupun lingkungan,” ujar Kepala Bidang Pasar dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima Deddy Setyawan, Rabu (20/3/2024).
Ia mengatakan materi pelatihan yang diberikan ke pedagang antara lain cara memadamkan api dengan cara manual seperti memanfaatkan karung basah hingga cara mengoperasikan Alat Pemadam Api Ringan (Apar).
Kemudian pedagang pasar juga dilatih melakukan evakuasi secara mandiri pada saat kebakaran terjadi sehingga paham dan tidak panik ketika menghadapi musibah kebakaran.
“Untuk itu kita sediakan sarananya seperti sistem hydrant, alarm dan rambu peringatan jalur evakuasi,” jelasnya.
Deddy menyebut pihaknya juga bekerja sama dengan penyedia sistem peringatan dini untuk memberikan pengetahuan kepada para pedagang tentang sistem peringatan yang terpasang pada saat terjadinya musibah.
“Pengetahuan dasar berkaitan mitigasi kebencanaan sangat penting agar pedagang siap ketika dihadapkan pada situasi sulit saat bencana terjadi,” tutupnya.*
