Laporan wartawan sorotnews.co.id : Oriyen Suebu.
SORONG, PAPUA BARAT DAYA – Pernyataan salah satu warga Kota Sorong yang dilansir oleh PBDNews.Com menyebutkan, anggota DPR RI Robert Kardinal selama menjabat, tidak buat terobosan untuk wilayah Sorong Raya, statement tersebut dibantah tegas oleh Robert Kardinal.
Ia menegaskan kepada awak media bahwa, kalau dirinya tidak buat sesuatu, tidak mungkin ada kepercayaan masyarakat untuk memilih saya kembali di DPR RI, Senin (8/4/24).
“Yang buat pernyataan tersebut ,mungkin tidak pernah baca dengan kondisi, apa yang sudah saya buat,” tegas Robert.
“Jadi pada intinya, kalau saya tidak buat apa apa, tidak mungkin mereka pilih saya kembali. Lagian yang pilih saya bukan orang buta atau orang tuli, karena mereka lihat dan tahu apa yang sudah saya buat untuk Sorong Raya ini,” tandas Robert Kardinal.
Ia menekankan kembali bahwa, “mereka melihat apa yang saya buat. Makanya bisa kembali memilih saya. Kalau saya tidak buat apa apa tidak mungkin mereka pilih saya kembali,” ucap Robert Kardinal.
Lanjut Robert Kardinal, “lagian orang yang ngomong hal tersebut, dia tinggal diaman atau caleg dari partai mana, sampai sampai bisa bicara seperti begitu,” benernya.
“Disini saya mau kasih tahu bahwa banyak pernyataan pernyataan orang yang kasih dukungan ke saya, tetapi untuk apa saya mau sampaikan itu ke Publik. Biarlah Tuhan yang akan membalas semua itu,” imbuh Robert Kardinal.
Ditegaskan pula, “3000-an lebih orang yang pilih saya itu tidak gampang, karena pastinya mereka sudah tahu track record saya,” jelas Robert Kardinal.
“Orang yang bicara itu coba cek dia dulu, jangan sampai tidak pernah melihat apa yang sudah saya perbuat bagi orang banyak”. Tetapi intinya silahkan dari mereka mau bicara dan itu merupakan hak mereka, tapi semuanya itu baik bagi saya,” ujar Robert Kardinal.
Kenapa masyarakat pilih saya kembali, tanya Robert? Karena ada sesuatu yang telah saya perbuat dan masyarakat bisa berikan kepercayaan kepada saya guna kembali duduk di kursi DPR RI.
“Tidak mungkin saya mendapat 53.000 suara, jika saya tidak berbuat sesuatu di negeri ini,” tutup Robert Kardinal.*