Laporan wartawan sorotnews.co.id : Sanusi.
SURABAYA, JATIM – Layanan ini bertujuan untuk melayani masyarakat mendapatkan layanan kesehatan di Rumah Sakit ataupun di Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes)
Kepala Dinas Sosial ( Dinsos) Kota Surabaya Anna Fakjrihatin menuturkan, “saat ini pihaknya sedang melakukan Iventarisasi seluruh ambulans swadaya milik masyarakat yang bisa mendukung Pelayanan 1 Kelurahan 1 Ambulans,” ungkapnya.
“Dan mungkin, Insyaallah kami akan memberikan bantuan semacam BBM (Bahan Bakar Minyak) tetapi di harus dipastikan ambulans tersebut untuk membantu melayani antar-jemput warga yang membutuhkan tidak boleh berbayar alias gratis,” kata Anna Fajrihatin.
“Ambulans milik Pemerintah Kota (Pemkot) dan Swadaya Masyarakat nantinya akan di integrasikan dengan Layanan Command Center (CC) melalui Layanan 112, Pihaknya akan mengarahkan ambulans itu sesuai permintaan warga di setiap wilayah atau kelurahan yang Membutuhkan,” lanjut Anna
“Untuk memperbaiki sistem ini menjadi terpusat melalui CC 112, Insyaallah akan dimulai pada tanggal (22/7/2024), layanan ini akan di louncing oleh Walikota Eri Cahyadi, sedangkan untuk jumlah layanan ambulans baik oleh pihak swadaya masyarakat maupun Pihak Pemkot di setiap tanggal (10/7/2024). Dengan jumlah tersebut, terdiri dari 93 unit swadaya masyarakat, 56 pelayanan dari Dinsos dan 97 pelayanan dari Dinkes,” tutupnya.*
