Laporan wartawan sorotnews.co.id : Sugeng Tri Asmoro.
SURABAYA, JATIM – Berkaitan dengan informasi Korps Lalu Lintas (Korlantas) kini Polri resmi menerbitkan Surat Izin golongan C1 di seluruh Indonesia yang berlaku untuk pengendara sepeda motor gede (moge) dengan kendaraan yang berkapasitas silinder 250-500 CC, dalam hal tersebut, ternyata ada informasi lanjutan.
Terkait informasi yang Diperoleh, tidak lama lagi SIM C-1 bakal segera launching di seluruh Satpas Jawa Timur khususnya. Di agendakan awal launching di Satlantas Polrestabes Surabaya, tepatnya di Satpas SIM Colombo, Jl. Ikan Kerapu No. 2-4 Surabaya.
Dengan peluncuran SIM C-1 ini diharapkan pengendara bisa meningkatkan kompetensi pengendara sepeda motor dengan kapasitas mesin yang lebih besar. Hal ini menjadi sangat penting karena minimal dapat mengurangi potensi kecelakaan yang terjadi di jalan.
Walaupun demikian antara SIM C dan SIM C1 sama-sama ditujukkan untuk kendaraan roda dua, namun ada sejumlah syarat dan perbedaan di antara keduanya. Salah satu perbedaannya ada pada kapasitas mesin motor yang diukur centimeter cubic (cc). SIM C digunakan sebagai bukti kompetensi seseorang mengendarai motor berkapasitas 0-250 cc. Sementara SIM C1 digunakan untuk motor berkapasitas 250-500 cc.
Di dalam perbedaan selanjutnya terletak pada persyaratan, yaitu pengendara yang hendak memiliki SIM C1 diwajibkan memiliki SIM C yang berlaku minimal satu tahun. Perbedaan selanjutnya terletak pada proses ujian praktiknya. Lintasan SIM C-1 mempunyai panjang hingga 2,5 meter atau berbeda 1,4 meter dengan SIM C biasa.
Di terangkan untuk biaya, Polri memastikan tidak ada perbedaan biaya pembuatan maupun perpanjangan SIM keduanya, yaitu Rp75.000 untuk perpanjangan dan Rp100.000 untuk pembuatan baru.
Dari informasi yang didapat, disayangkan hingga berita diunggah Selasa (7/8/2024) pagi, segenap petugas jajaran Satpas SIM Colombo belum bisa memastikan kapan akan dilaunching agenda program terkait SIM C-1 tersebut.*
