Laporan wartawan sorotnews.co.id : Rwind.
TANGERANG, BANTEN – Bertempat di Gedung Pascasarjana Aula Lantai 6 Gedung Muhammad Astary Kampus UNIS Tangerang, Sabtu (31/8/2024).
Rektor UNIS Tangerang, Prof. Dr. Mustofa Kamil membuka acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) 2024 bagi mahasiswa dari jenjang Starta 1 dan Strata 2 (Magister) dari beberapa jurusan.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh ratusan mahasiswa baru. Diketahui, tahun 2024 ini jumlah total mahasiswa baru UNIS adalah sebanyak 1.775 orang yang terdiri atas program jenjang S1 sebanyak 954 orang, S2 atau Pascasarjana 85 orang dan kelas kerja sama sebanyak 736 orang.
Prosesi pembukaan PKKMB 2024 ditandai dengan sidang terbuka universitas serta orasi ilmiah. Dalam orasinya Rektor UNIS Tangerang, Prof. Dr. Mustofa Kamil berpesan kepada para mahasiswa baru agar selalu menjadi pembelajar sepanjang hayat atau biasa didengar istilah “Long Life Education”.
Lebih lanjut beliau berpesan, “kita tetap harus belajar meskipun nantinya sudah tamat dari dunia kampus, lalu pesan selanjutnya adalah harus selalu kreatif, karena belajar di kampus saat saat ini akan berbeda dengan belajar di kampus waktu dahulu,” imbuhnya.
Sementara Rektor menuturkan tantangan dunia di masa depan, termasuk dengan kecerdasan buatan atau biasa disengar istilah AI (Artificial Intelegent) serta teknologi informasi yang semakin maju dan berkembang pesat membuat persaingan yang akan dihadapi mahasiswa kelak bukan lagi pada skala nasional, melainkan akan merambah dunia internasional.
Dari Program Mahasiswa Pasca Sarjana turut hadir di Acara Open house yang diwakili oleh beberapa mahasiswa baru dari Program Magister Ilmu Hukum dintaranya : Trisna Wahyuna, S.H., C.Hl., C.ps., C.tm, Sumedi, SHI, Rizza Aladiffi, S.H., C.C.D., CIAP., CPRM., CPLM., Mohammad Fadli Aziz, SH, dimana perwakilan Mahasiswa dihadiri jenjang S2 yang menyempatkan diri untuk bertemu langsung dengan Kaprodi Magister Ilmu Hukum Dr. Hasnah Aziz,. S.H,. M.H,. M.Pd.
Dr. Hasnah Aziz menuturkan bahwa dengan adanya program Beasiswa Kampus Unis dengan Yayasan Cakra Inti Indonesia diharakan agar kedepannya pendidikan Pascasarjana biaya bukan lagi menjadi kendala karena adanya beasiswa bantuan/subsidi biaya kuliah dari Yayasan.
Dr. Hasnah juga mengaku bersyukur lantaran dari tahun ke tahun jumlah mahasiswa UNIS terus bertambah. Selain itu, pihaknya juga sudah menjalin kerja sama dengan industri yang menjadi jawaban atas tantangan Kurikulum MBKM. Baik industri yang ada di Banten maupun nasional.*
