Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Arya.
PUNCAK JAYA, PAPUA – Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 112/DJ menunjukkan komitmennya dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah perbatasan. Dipimpin oleh Dansatgas Yonif 112/DJ, Letkol Inf Fiska Bagus Tri Sunaryanto, Satgas bersama pemerintah daerah dan aparat keamanan setempat sukses mengawal proses mediasi antar pendukung pasangan calon (Paslon) Bupati Puncak Jaya, Senin (10/02/2025).
Mediasi ini bertujuan untuk meredam potensi konflik yang sempat terjadi, sekaligus memastikan situasi tetap kondusif menjelang putusan sidang Mahkamah Konstitusi (MK) pada 24 Februari mendatang. Satgas Pamtas Yonif 112/DJ bersama Polres Puncak Jaya dan tokoh masyarakat terus mengedepankan pendekatan persuasif guna mencegah tindakan yang dapat merugikan masyarakat.
Pj Bupati Puncak Jaya, Yopi Morib, S.E., M.M., menegaskan bahwa penyelesaian adat akan dilakukan melalui upacara adat guna mempercepat proses perdamaian.
“Kita berharap seluruh pihak dapat menjaga situasi tetap aman dengan tidak membawa senjata tajam dan menghindari tindakan yang merugikan,” ujarnya.
Sementara itu, Dansatgas Yonif 112/DJ, Letkol Inf Fiska Bagus Tri Sunaryanto, menekankan pentingnya kerja sama antara Satgas, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menciptakan suasana yang damai.
“Kami berkomitmen untuk terus bersinergi dan bertindak cepat dalam menjaga keamanan di wilayah ini. Dengan kerja sama yang baik, kita dapat memastikan situasi tetap terkendali dan kondusif bagi seluruh masyarakat,” tegasnya.
Hadir dalam kegiatan mediasi ini antara lain Pj Bupati Puncak Jaya, Kapolres Puncak Jaya, Dansatgas Pamtas Yonif 112/DJ, Ketua DPRD, Pasi Ops Kodim 1714/Puncak Jaya, serta tokoh agama dan masyarakat. Seluruh pihak berharap mediasi ini menjadi langkah awal menuju perdamaian yang berkelanjutan di Puncak Jaya.**