Laporan wartawan sorotnews.co.id : Ade Kristianto.
JAKARTA – Polres Metro Jakarta Barat melalui satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat bekerja sama dengan Yayasan Tunas Bakti Nusantara melepas relawan vaksinasi yang akan di sebar di 8 kecamatan di wilayah Jakarta barat.
Nantinya relawan Vaksin Merdeka akan disebar ke 209 RW yang dirasa kurang dijangkau program vaksinasi.
“Kami dari kepolisian diberikan amanah oleh pemerintah untuk melaksanakan program serbuan vaksinasi Nasional dan berkoordinasi dengan stake holder terkait untuk mensukseskan program tersebut, selain itu ini adalah soft launching program bapak kapolda Metro jaya yaitu vaksin merdeka yang nanti akan dilaksanakan sejak 1 s/d 17 agustus mencapai 100 persen penduduk tervaksin dosis pertama. Di Jakarta Barat ada 209 RW menjadi sasaran vaksinasi, kenapa ada 209? Karena di sana dianggap di 209 rw sebaran vaksinasi cukup rendah,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (26/7).
Sebanyak 700 relawan, lanjut Ady sudah dikukuhkan menjadi relawan Vaksin Merdeka.
Mereka nanti akan bekerja di waktu senggang, atau setelah menjalani tugas utama menjadi dokter dan perawat.
“Memang relawan-relawan ini akan bekerja di waktu senggangnya. Tidak bisa kita pastikan hari ini disini, seterusnya sampai ini enggak bisa karena mereka mencoba mendharmabaktikan di sela-sela waktu istirahatnya,” kata Ady.
Ady pun melepas perwakilan relawan dan dokter dengan menyematkan pita merah putih di lengan para relawan.
Sementara itu, perwakilan dokter Urusan Kesehatan (Urkes) Polres Metro Jakbar dr. Rendra Oskar menyebut program ini untuk mempercepat kekebalan komunal di masyarakat.
“Terima kasih kepada para relawan yang sudah mau membantu, tentu kita tahu tujuan vaksinasi ini mempercepat proses menuju herd immunity tercapai,” kata Rendra.
