Laporan wartawan sorotnews.co.id : Rif’at Achmad.
MUSIRAWAS, SUMSEL – Memiliki rumah layak huni merupakan harapan dan impian semua orang. Namun terkadang dikarenakan kondisi ekonomi yang memungkin, sehingga cita-cita itu terkadang belum bisa tercapaikan bahkan sulit untuk dilaksanakan.
Gambaran ini mungkin bisa juga digambarkan terhadap 19 Kepala Keluarga Suku Anak Dalam (SAD) di Desa Q1 Tambah Asri Kecamatan Tugu Mulyo Kabupaten Musi Rawas.
Misalnya saja seperti kondisi rumah Waras, salah seorang warga SAD. Rumah yang ia huni selama lebih dari 5 tahun tersebut, hanya berukuran 2×3 meter ini, beratap terpal yang sekaligus dijadikan dinding sisi kanan dan kiri pondok. Sulit dibedakan, antara tempat tidur dan tempat memasak, karena sama – sama berlantaikan tanah. Jika hujan lebat turun, pondok Kami becek, seperti sawah.
Namun kini, mimpi indah ingin memiliki rumah layak huni tersebut akan segera terwujud, setelah Kodim 0406/Lubuklinggau melalui TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-112 Tahun 2021 yakni melaksanakan program rehab rumah tak layak huni (RTLH).
Menurut Dandim 0406 Letkol Inf Erwinsyah Taufan, SH, M.Si mengatakan, selain kegiatan membangun jalan sepanjang 5,2 kilometer, 10 gorong – gorong dan satu jembatan besi 8x 5 meter untuk memudahkan akses warga petani di desa itu mengeluarkan hasil perkebunan, juga kegiatan pembangunan fisik yakni membangun tiga rumah tidak layak huni.
“Kita berharap melalui kegiatan TMMD ke-112 Tahun 2021 ini, tidak ada lagi istilah Suku Anak Dalam (SAD) di Kabupaten Musi Rawas,” ungkapnya.
Guna mewujudkan impian warga ini, pasca kegiatan pra TMMD ke-112 Tahun 2021 tersebut, telah dilaksanakan peletakan batu pertama bedah rumah milik Waras Santoso, Eko Riadi dan Mujahidin oleh Dandim 0406/Lubuklinggau Letkol Inf Erwinsyah Taufan dan Wakil Bupati Musi Rawas, Hj. Suwarti.
Saat ini progres pembangunan bedah rumah tersebut sudah dilaksanakan pada kegiatan Pra TMMD ke-112 Tahun 2021 sudah 25 persen. Kini melalui program rehab rumah tak layak huni (RTLH) TMMD ke-112 TNI mewujudkan ”mimpi” tersebut.
”Saya sangat senang sekali, ini adalah mimpi Saya dan anak istri Saya untuk memiliki tempat tinggal layak huni,” ungkap Waras .
“Meski dari benaknya sejak bertahun – tahun lalu dapat mewujudkan keinginannya dengan menyisahkan penghasilan Seribu Dua Ribu sisa dari belanja kebutuhan hidup. Dia tak pernah kepikiran, “mimpi” itu dalam sekejap diwujudkan oleh program TMMD ke 112 TA 2021,” pungkasnya.