Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Sebanyak 92 Kyai di Kota Pekalongan menerima honorarium Catur Wulan II Tahun 2022 dari Pemerintah Daerah setempat. Penyerahan honor dilakukan Walikota Pekalongan Achmad Afzan Arslan Djunaid di Rumah Dinas, Kamis (6/10/2022).
Menurut Walikota pemberian honorarium merupakan bentuk kepedulian dan sebagai ajang silaturahmi dengan ulama yang selama ini telah bersinergi.
“Kami dengar masukan dari ulama perihal persoalan sosial keagamaan dan silaturahmi ini perlu,” kata Aaf panggilan karib walikota.
Melalui kegiatan silaturahmi, kata Aaf, pemerintah Kota Pekalongan ingin membangun komunikasi yang baik kepada kyai dan ulama.
Wakil Walikota Pekalongan, Salahudin menambahkan, pihaknya sejauh ini masih melanggengkan budaya silaturahmi dengan para ulama dan Kyai.
“Silaturahmi penting untuk memajukan masyarakat bersama dengan para ulama, ilmu dari para ulama,umaro menjadi bagian yang tak terpisahkan,” ujar Salahudin.
Ia mengungkap bahwa sebelumnya jumlah penerima honorarium ada 32 kyai namun bertambah atau ditingkatkan menjadi 92 kyai.
Sementara itu Kepala Bagian Kesra, Mahbub Syauqi menyampaikan selain honorarium Pemkot Pekalongan juga menyerahkan hibah kepada lembaga keagamaan.
“Ada empat lembaga keagamaan seperti pesantren maupun masjid menerima hibah secara simbolis,” ungkap Mahbub.
Adapun 92 kyai yang menjadi penerima honorarium Catur Wulan II Tahun 2022 masing-masing mendapatkan Rp 1.140.000.
“Semoga ke depan akan menjadi lebih baik lagi sinergi antara pemkot dengan ulama atau kyai,” tandasnya.