Laporan wartawan sorotnews.co.id : Helmi AR.
JAKARTA – Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) kecamatan Grogol Petamburan terintergrasi kelurahan tahun 2023, Senin (13/2).
Hadir empat anggota DPRD DKI Jakarta yakni Syarifudin. Nasrullah, Abdul Azis dan Yudha Permana saat pembukaan Musrenbang Kecamatan Gropet terintegrasi kelurahan.
Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko mengatakan, pihaknya memulai pelaksanaan Musrenbang kecamatan tahun 2023 terintegrasi tingkat kelurahan yang dimulai dari Kecamatan Grogol Petamburan
“Mekanisme musrenbang tingkat kecamatan 2023 berbeda dengan tahun sebelumnya yakni integrasi dengan kegiatan serupa tingkat kelurahan,” Yani Wahyu Purwoko, Senin (13/2).
Ia memaparkan, pelaksanaan musrenbang kecamatan terintegrasi kelurahan bertujuan untuk efesiensi dan efektif dari sisi waktu maupun kualitas usulan.
“Serta pelaksanaan survei sebelum digelarnya sidang kelompok untuk membahas usulan tepat sasaran dan mengena atau sesuai apa yang diaspirasikan warga melalui rembuk RW,” paparnya.
Ia berharap pelaksanaan musrenbang kecamatan terintergrasi kelurahan secara prioritas dan berharap menyelesaikan berbagai permasalahan yang terjadi di wilayah.
“Sejumlah permasalahan yang diselesaikan di antaranya genangan atau banjir, kemacetan, stunting, sanitasi lingkungan, pemberdayaan masyarakat dan sebagainya,” paparnya.
Yani juga mengucapkan terima kasih atas dukungan anggota DPRD DKI Jakarta yang telah hadir pada pelaksanaan Musrenbang kecamatan terintegrasi kelurahan di Jakarta Barat.
“Alhamdulilah, kami bersama anggota legislatif hadir dalam pelaksanaan Musrenbang kecamatan terintegrasi kelurahan dan mendukung penuh,” tuturnya.
Sementara anggota DPRD DKI Jakarta, Yudha Permana mengapresiasi terobosan dari Pemprov DKI Jakarta dalam pelaksanaan Musrenbang tingkat kecamatan yang terintegrasi kelurahan tahun 2023.
“Musrenbang sebagai bentuk kolaborasi antara warga, eksekutif dan legislatif. Kami konsisten mengawal musrenbang agar usulan warga dapat terealisasi,” paparnya.
Ia menambahkan, hasil Musrenbang 2023 yang akan direalisasikan pada tahun 2024 diharapkan menyerap banyak usulan warga.
“Seperti diketahui sejak tahun 2020 hingga 2022, banyak sekali aspirasi warga tidak bisa direalisasikan disebabkan Pemprov DKI fokus dalam penanganan COVID 19. Mudah mudahan musrenbang terintegrasi tahun 2023 berjalan lancar dan bermanfaat bagi warga,” tambahnya.