Laporan wartawan sorotnews.co, id : Agus Tiyano.
JAKARTA – Sebuah kejuaraan pencak silat dengan tema Jakarta open yang bekerja sama dengan sebuah Bank Mandiri bermaksud untuk mencari bibit para pendekar muda melalui pembinaan baik pada ivent sebuah kejuaraan yang bersifat sebuah prestasi.
Acara tersebut juga dapat membina tradisi silat ini sebagai nilai budaya warisan leluhur bangsa Indonesia dengan sebuah Festival Pencak Silat yang terdiri dari kategori peseorangan, berpasangan dan berkelompok.
Pada kesempatan ini Kejuaraan dan Festival Jakarta Open Championship ini yang biasa kita singkat JOC 2023 ini bekerja sama dengan Bank Mandiri dimana dalam kegiatan yang pertama dan bersifat nasional ini diikuti oleh 8 provinsi di Indonesia diantaranya DKI, Banten, Jabar, Jatim, Jateng, Jambi, Kaltim, Kalsel yang bertempat di Padepokan Tmii Jakarta pd tgl 17-19 Februari 2023 Dengan jumlah kurang lebih 1000 peserta. Hal ini juga tidak lepas dari arahan Pembina PSN Perisai Putih dan JOC 2023.
Acara tersebut dibuka langsung oleh TUNAS (PB IPSI mewakili), Aquarius Rudianto (Direktur Bank mandiri) dan Ketua Umum PSN Perisai putih (kol Sus Kodrat Maliki).
Sementara juga terlihat turut hadir pengurus KONI Bpk Gede dan Bpk Sihotang,Eko Wahyudi (Pengprov DKI), Yayuk Sugeng (Sekjen Perisai putih). Dan Undangan undangan lainnya.
Kejuaraan dan Festival JOC 2023 di Jakarta ini mengusung tema “DENGAN PENCAK SILAT KITA LESTARIKAN BUDAYA BANGSA YANG TANGGUH”.
Kejuaraan JOC ini juga menggunakan Peraturan Pencak Silat 2022 dimana kita mendukung PB IPSI untuk mensosialisasikan peraturan pencak Silat dan juga sebagai edukasi semua pecinta Pencak silat ini agar kedepan peraturan IPSI ini bisa sudah berlanjut ke daerah yang ada di seluruh Indonesia, tak lupa untuk tetap menabung di bank mandiri sebagai upaya bagi Bank Mandiri untuk melakukan edukasi literasi keuangan bagi peserta/pelajar.
Sedangkan kategori untuk festival kita masih gunakan aturan 2018 dgn harapan festival dapat tetep dipertahankan sebagai nilai budaya bangsa serta juga bisa berprestasi seperti kejuaraan lainnya.
“Dengan seni tradisional beladiri Pencak Silat ini merupakan sebuah tradisi menuju prestasi dan dengan adanya sebuah prestasi yang besar, Pencak Silat kita bisa mendunia,” ujar Ilham Ria Subeti, sebagai Ketua Panpel