Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Tiyano.
JAKARTA – Kepala Divisi (Kadiv) Propam Polri Irjen Pol Syahar Diantono meminta agar seluruh jajaran anggota Polri dan TNI untuk tidak terprovokasi informasi yang tidak benar atau hoax di media sosial.
Sementara itu menurutnya, saat ini banyak informasi yang berkembang itu belum tentu kebenarannya yang telah beredar di media sosial.
“Sekarang mungkin banyak Twitter informasi-informasi yang tentunya ini perlu keakuratan,” kata Syahar usai mengecek kondisi Polres Jeneponto pasca diserang orang tak dikenal (OTK), bersama Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI Laksamana Muda TNI Edwin, dalam konferensi pers, Minggu (30/4/2023).
Syahar meminta seluruh jajaran TNI-Polri untuk tidak latah membagikan informasi yang belum tentu benar tersebut.
Dirinya juga mengimbau agar informasi tersebut untuk dicek terlebih dahulu kepadanya maupun Danpuspom TNI.
“Jadi kami mengharapkan pada kesempatan ini kepada seluruh jajaran Polri, khususnya juga pasti dengan jajaran TNI, jangan latah, jangan dibiasakan untuk menge-share hal-hal informasi yang tentunya itu belum tentu akan kebenarannya,” tuturnya.
“Tadi Disampaikan oleh Bapak Puspom TNI, kroscek dulu sumbernya adalah dari kami dan itu tolong rekan-rekan media juga partisipasinya untuk menjaga soliditas TNI dan Polri,” imbuh Syahar.