Laporan wartawan sorotnews.co.id : Agus Minardi.
MUNA, SULTRA – Dunia politik sering menjadi hal yang selalu menarik untuk diikuti. Politik turut berperan mewujudkan kebaikan bersama. Hal tersebut tentunya yang menjadikan banyak orang tersadar untuk berpolitik. Ir. Muhammad Natsir Ido, ST banyak dikenal oleh masyarakat dalam menjalani karir politik dengan dalil falsafah Muna “KOEMO WUTO SUMANOMO LIWU”
Lahir di Raha pada tanggal 7 Agustus 1973, Natsir sapaan dekat nya masa kecil memulai bersekolah pada usia 6 tahun di SDN 1 Raha tahun ajaran 1979 – 1985. Setelah menyelesaikan pendidikan SD Natsir Ido melanjutkan pendidikan setingkat diatasnya yakni Natsir Ido melanjutkan jenjang pendidikan di SMP Negeri 1 Raha 1985 – 1989.
Karir kepemimpinan Natsir Ido mulai kelihatan nampak setelah beliau melanjutkan karir sekolah SMA nya diluar kota yang jauh dari kedua orangtuanya yakni di SMA Negeri 5 Makassar 1989-1992. Usai menyelesaikan pendidikan SMA nya beliau melanjutkan karir pendidikan nya pada perguruan tinggi terbesar di Makassar Yakni di Universitas Hasanuddin Makassar (UNHAS) dan berkuliah pada jurusan Teknik Sipil.
Semasa menjalani kuliahnya Beliau banyak mendapatkan banyak pengalaman kepemimpinan dimana pada saat itu beliau dipercaya sebagai salah satu Pengurus Kerukunan Remaja mesjid NUTTARBIYAH SMA 5 Makassar tak hanya itu beliau dipercaya oleh teman-teman kuliahnya sebagai Pengurus Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil UNHAS dan Pengurus Senat Mahasiswa Fakultas Teknik UNHAS.
Usai menyelesaikan kuliahnya selama 6 tahun, pada tahun 1999 Natsir Ido ditunjuk sebagai Pengawas Lapangan PT. RAPESA tahun 1999. 1 tahun berselang beliau ditunjuk sebagai Direktur Utama PT. RAPESA tahun 2000 s/d sekarang. Karir gemilang berlanjut beliau juga ditunjuk sebagai Pengurus Gapeksindo pada tahun 2003.
Karir Berlanjut Sebagai Politisi
Pada tahun 2004 Muhammad Natsir Ido memutuskan untuk pulang ke kampung halaman dan dimana saat itu terjadi pesta demokrasi yakni pemilihan calon legislatif atau pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Muna. Natsir Ido mengikuti kontestasi itu sebagai salah satu perwakilan dari Partai Golkar dan ditahun itu pula Natsir Ido terpilih sebagai anggota DPRD Muna Fraksi Golkar periode 2004 – 2009.
Merasa tak cukup dengan apa yang dilakukan nya selama menjadi anggota dewan 1 periode, Natsir Ido kembali melanjutkan karir politiknya dan kembali mencalonkan periode ke 2 pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Muna pada periode 2009/2014 dan pada saat itu Natsir Ido kembali dipercaya oleh masyarakat di dapilnya dan terpilih kembali sebagai salah satu perwakilan suara rakyat di parlemen fraksi Golkar.
Setelah merasa cukup atas apa yang yang telah dilakukan nya untuk masyarakat dapilnya, Natsir Ido memutuskan istirahat sejenak dari hiruk pikuk politik pada masa tenggang 2015 – 2019.
Barulah pada periode tahun 2019 – 2024 Natsir Ido kembali mencalonkan pada pesta demokrasi sebagai calon anggota legislatif di dapilnya. Dan kembali Natsir Ido terpilih sebagai anggota DPRD Muna Fraksi Golkar periode 2019 – 2024 dan menjadi Wakil Ketua DPRD Muna.