Laporan wartawan sorotnews.co.id : Yudi.
SURABAYA, JATIM – Berbagai media di Jawa Timur, yang adalah para pekerja pers lakukan demontrasi di halaman depan Gedung PWI Jawa Timu di Jl Taman Apsari 15-17 Surabaya,” Senin (22/07/2024) siang.
Para wartawan ini sambil membentangkan poster bertuliskan hujatan terhadap kepengurusan PWI Pusat, massa juga menuntut segera digelar KLB (Kongres Luar Biasa).
Para pendemo yang hadir dalam aksi tersebut juga meminta Ketua PWI Jawa Timur Lutfil Hakim untuk segera bersikap, supaya kemelut yang terjadi di kepengurusan PWI Pusat segera berakhir.
Berawal, dalam kongres di Bandung beberapa waktu lalu, pemegang mandate suara untuk melakukan pemilihan Ketua Umum PWI Pusat ada di pundak Ketua PWI Jawa Timur.
Bersama dengan ini, kami di daerah, khususnya di wilayah Jawa Timur merasa malu sebagai anggota PWI, karena kemelut di kepengurusan PWI Pusat justru membuat marwah organisasi semakin terpuruk.
Seharusnya pengurus PWI Pusat memberikan tauladan kepada seluruh anggotanya, sebagaimana berorganisasi yang beretika, bermartabat dan terhormat.
Bukan malah merusak serta mencoreng organisasi PWI.
Sebab dari itu, sesuai tuntutan para peserta aksi, PWI Jawa Timur harus cepat bersikap, meminta segera digelar KLB, sehingga organisasi bisa segera terselamatkan dan segera melakukan KLB, supaya marwah PWI tidak semakin terpuruk di mata publik.
Dari aksi damai yang dihadiri kurang lebih 50 wartawan dari berbagai media, yang menjadi anggota PWI, lalu menyampaikan tuntutan kepada Ketua PWI Jatim.
“Dari perwakilan aksi demo para wartawan ini diterima Ketua PWI Jawa Timur Lutfil Hakim dan pengurus, serta dari Dewan Kehormatan PWI Jatim,” Joko Tetuko dan Sekretaris Ferry Ismirza.
Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim saat menerima tuntutan peserta aksi berjanji akan menyampaikan tuntutan ke PWI Pusat.
Sedangkan Ketua Dewan Kehormatan PWI Jatim menambahkan, mendukung dan mendorong Pengurus Harian PWI Jatim, meneruskan dan bertanggung jawab atas aspirasi anggota PWI ke PWI Pusat.
“Kami akan mengusulkan Ketua Dewan Penasehat PWI Pusat mendampingi Zulmansyah Sekedang yang ditunjuk untuk menjalankan roda organisasi sampai Kongres Luar Biasa (KLB) berlangsung,” tutup Joko Tetuko.*