Laporan wartawan sorotnews.co.id : Toni.
KOTA PEKALONGAN, JATENG – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Pekalongan menyelenggarakan lomba MCK (Mandi Cuci Kakus) komunal antar kelompok Pemanfaat (KPP) 2024.
Lomba tersebut bertujuan sebagai penyemangat agar puluhan KPP di seluruh Kota Pekalonga termotivasi untuk terus merawat MCK yang sudah banyak dibangun oleh pemerintah maupun pihak lain.
“Harapan dari lomba ini agar para KPP itu bisa tetap maksimal merawat MCK komunal sehingga terus bermanfaat bagi masyarakat sekaligus meningkatkan derajat kesehatan warga sekitar,” ujar Kepala DPUPR Bambang Sugiarto saat mendampingi Plt Walikota Pekalongan, H Salahudin meninjau progress penataan kawasan permukiman di Kampung Bugisan, beberapa waktu lalu.
Ia menyebut MCK komunal yang sudah dibangun serta direhabilitasi oleh pemerintah saat dilombakan pada 5-7 November 2024 diikuti oleh 23 KPP dan bakal diseleksi menjadi 5 besar terbaik. Mereka juga diundang paparan di Kantor DPUPR terkait business plan.
Selain itu juga ada inisiatif untuk mencari solusi terutama dalam menentukan peringkat juara 1 hingga 5 yang akan berlangsung pada 14 November 2024. Setelah itu pengumuman juara akan dilakukan pada 21 November 2024.
“Lomba ini didukung dan didanai oleh dunia usaha seperti PT Nuriz Butom dan PT Niti Yogya Utama,” kata Bambang.
Adapun hadiah yang bakal diterima KPP seperti uang pembinaan berikut peralatan kebersihan yang biasa digunakan untuk malakukan perawatan MCK komunal. Kemudian di acara seremoni pengumuman juara akan dilakukan serah terima jamban keluarga.
“Jamban keluarga itu dibangun menggunakan dana Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Badan Usaha (TJLSBU) pada tahun ini dari sejumlah badan usaha yang ada,” jelasnya.**
