Laporan wartawan sorotnews.co.id : Erpan.
SBB, MALUKU – Terpilihnya Andi Nur Akbar lewat musyawarah Ke-II Kamar Dagang dan Industri Indonesia Kabupaten Seram Bagian Barat (KADIN SBB) merupakan warna segar untuk pelaku usaha kecil menengah di kabupaten bertajuk Saka Mese Nusa nanti.
Pasalnya rumusan program yang tertuang dalam visi dan misi yang di paparkan itu sangat mewakili keresahan dan keinginan para pelaku usaha. Hal ini berdasarkan pantauan wartawan media Sorotnews di arena musyawarah, Aula Hotel Mitra Ples, Jumat (14/02/2025).
Ketua terpilih KADIN SBB, Andi Nur Akbar dalam sambutannya mengatakan, dengan diberikan tanggungjawab untuk memimpin KADIN SBB periode 2024-2029 akan memberikan yang terbaik demi kemajuan SBB kedepan dalam usaha mikro kecil .
“Terpilihnya saya sebagai Ketua KADIN SBB, adalah sebuah amanah yang besar, dan saya menyadari bahwa ini adalah tanggung jawab yang harus saya emban dengan sebaikbaiknya. Saya juga menyadari bahwa tantangan yang kita hadapi ke depan tidaklah mudah. Namun, saya yakin dengan kerja sama yang solid dari seluruh anggota dan pengurus KADIN, kita akan dapat mewujudkan visi dan misi kita untuk memajukan perekonomian SBB,” ujar Akbar.
Ditegaakan, KADIN memiliki peran strategis dalam mendukung dunia usaha dan industri di Indonesia, khususnya di wilayah SBB. Selaku Ketua KADIN berkomitmen untuk terus bekerja keras dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi para pelaku usaha, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
“Sebagai Ketua KADIN, saya akan fokus pada beberapa hal utama, antara lain: 1. Mendorong dan mengawal program peningkatan Ketahanan Pangan, dan Bidang Pertanian dan Perikanan 2. Pendampingan UMKM dalam memberikan perhatian khusus pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang merupakan tulang punggung ekonomi lokal,” tegas Akbar
Selain itu Wakil Ketua Bidang OKK KADIN Provinsi Maluku Taufik Saimima Saab mmewakili Ketauan KADIN Provinsi Maluku M. A. S. Latuconsina menegaskan, dengan adanya kepengurusan KADIN SBB ini, agar dapat proaktif dan harus menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah.
“Dengan kerja sama ini, antara KADIN dan pemerintah daerah sehingga dapat memajukan SBB dalam dunia usaha, karena Pemkab dan KADIN adalah mitrah,” ucapnya.
Menurutnya, KADIN butuh menjalin kerja sama yang efektif dengan pemerintah daera, sebab hal ini menjadi tantangan besar agar KADIN bisa menunjukan dan menciptakan peluang di dunia usaha di SBB.
“Untu itu ia berharap, dengan adanya KADIN SBB bisa mendatangkan inspektor ke SBB untuk menanam modal usaha demi kemajuan SBB ke depan lebih baik,” tutupnya.**
